BASIS BILANGAN BULAT
Basis 3 = 0, 1, 2
Basis 7 = 0, 1, 2, 3,
4, 5, 6,
Basis 10 = 0, 1, 2, 3,
4, 5, 6, 7, 8, 9
Cara yang kita kenal
untuk menuliskan lambang bilangan bulat adalah notasi desimal yaitu 0, 1, 2, 3,
4, 5, 6, 7, 8 dan 9. Lambang bilangan bulat lainnya ditulis dengna menerapkan
nilai tempat dengan menggunakan lambang dasar tersebut, seperti yang telah kita
kenal sejak di sekolah dasar. Penggunaan basis 10 yang biasa kita lakukan bukan
satu-satunya basis untuk menuliskan lambang bilangan kemungkinan hanya karena
banyak jari kita hanya 10. Bangsa babilonia menggunakan basis 60 , bangsa maya
menggunakan basis 20, dan komputer menggunakan basis 2, 8 dan 16 untuk
menyatakan bilangan bulat.
Teorema 1
Misalkan b bilangan
bulat positif >1, maka setiap
bilangan bulat positif dapat ditulis
secara tunggal sebagai berikut:
n = akbk
+ ak-1bk-1 + ak-2bk-2 + ... + a1b
+ a0
dengan k suatu bilangan
bulat tak negatif. Aj suatu bilangan
bulat dengan 0 ≤ aj ≤ b – 1, untuk setiap j = 0, 1, 2, 3, ... k
dengan ak ≠ 0.
Contoh 1 :
4275 = 4 . 103
+ 2 . 102 + 7 . 101 + 5 . 100
Contoh 2:
b = 5 → 0, 1, 2, 3, 4
n = 3 . 54 +
2 . 53 + 0 . 52 + 1 . 51 + 4 . 50
n = 320145
jika 320145
akan diubah ke lambang basis 10, maka kita tinggal menghitung jumlahan dari
perpangkatan 5 tersebut :
n = 3 . 54 +
2 . 53 + 0 . 52 + 1 . 51 + 4 . 50
n = 3.625 + 2.125 + 0 +
5 + 4
n = 2134
jika kita ubah ke dalam
bentuk basis 8, maka :
2134 = 8 . 266 + 6
= 8 . ( 8 . 33) + 6
= 82 . (33) +
8 . 2 + 6
= 82 . ( 8 .
4 + 1) +8 . 2 + 6
= 83 . 4 + 82
. 1 + 8 . 2 + 6
= 41268
Basis 10 disebut basis
desimal, basis 2 disebut basis biner, basis 4 disebut dengan basis quarter,
basis 8 disebut oktal, dan basis 16 disebut heksadesimal. Basis 16 mempunyai
lambang dasar yaitu:
0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7,
8, 9, A, B, C, D, E, F
Huruf – huruf A, B, C,
D, E, F digunakan untuk menyatakan angka-angka yang bersesuaian dengan 10, 11,
12, 13, 14, 15.
Contoh :
2AC316 = 2 .
163 + 10 . 162 + 12 . 161 + 3 . 160
= 10947
Berikut ini tabel
konversi penulisan lambang bilangan desimal ( basis 10), biner (basis 2),
quarter (basis 4), oktal (basis 8) dan heksadesimal (basis 16).
Basis 10
|
Basis 2
|
Basis 4
|
Basis 8
|
Basis 16
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
2
|
10
|
2
|
2
|
2
|
3
|
11
|
3
|
3
|
3
|
4
|
100
|
10
|
4
|
4
|
5
|
101
|
11
|
5
|
5
|
6
|
110
|
12
|
6
|
6
|
7
|
111
|
13
|
7
|
7
|
8
|
1000
|
20
|
10
|
8
|
9
|
1001
|
21
|
11
|
9
|
10
|
1010
|
22
|
12
|
A
|
11
|
1011
|
23
|
13
|
B
|
12
|
1100
|
30
|
14
|
C
|
13
|
1101
|
31
|
15
|
D
|
14
|
1110
|
32
|
16
|
E
|
15
|
1111
|
33
|
17
|
F
|
16
|
10000
|
100
|
2C
|
10
|
latihan
1.
1001102
= .... ( dalam basis 10 )
Jawab :
1001102
= 1 . 25 + 0 . 24 + 0 . 23 + 1 . 22
+ 1 . 21 + 0. 20
= 38 ( dalam
basis 10 )
2.
Tuliskan 116
dalam lambang bilangan basis 2, dengan penerapan algoritma pembagian...
Jawab :
116 = 2 . 58 + 0
58 = 2 . 29 + 0
29 = 2 . 14 +1
14 = 2 . 7 +0
7 = 2 . 3 +1
3 = 2 . 1 +1
=>11101002
=>11101002
3.
Tuliskan 32014
ke dalam basis desimal ...
Jawab
32014
= 3 . 43 + 2 . 42 + 0 . 41 + 1 . 40
= 3 . 64 + 2 .
16 + 0 + 1
= 192 + 32 + 0 +
1
= 225
4.
FA016
= ... ( dalam basis 10)
Jawab:
FA016
= 15 . 162 + 10 . 161 + 0 . 160
= 15 . 256 + 10
. 16 + 0
= 3.840 +160
= 4000
5.
100111002
= 10 011 1002
= 2348